Jumat, 02 November 2012


Riyadh: Ledakan dahsyat di Riyadh, Arab Saudi, menewaskan 22 orang dan melukai lebih dari 100 orang lainnya.
Ledakan terjadi setelah truk pengangkut bahan bakar menabrak jembatan sehingga menimbulkan kebocoran gas dan selanjutnya ledakan di gudang-gudang penyimpanan mesin dan kendaraan.

"Sopir truk terkejut dengan adanya kecelakaan lalu lintas di jalan yang dilewatinya sehingga membuat truknya menabrak tiang jembatan," kata juru bicara Departemen Pertahanan Sipil Mohamed Hubail Hammadi, Kamis (1/11).

"Ledakan dan kebakaran terjadi setelah gas yang bocor memenuhi lokasi. Kerusakan parah terjadi, selain tabrakan lalu lintas," tambahnya.

Lokasi kecelakaan tidak jauh dari kantor pusat Penjaga Nasional Arab Saudi dan Sekolah Tinggi Ilmu Keamanan Pangeran Nayef di kawasan timur Riyadh. Namun, para pejabat mengatakan ledakan tersebut murni kecelakaan.

Menteri Pertahanan Sipil Saed al-Tweijri mengatakan kebakaran sekarang berhasil dikendalikan. Dia menyalahkan sopir truk atas kecelakaan dan kebakaran yang terjadi.

Kekuatan ledakan begitu dahsyat sehingga meratakan gudang setinggi beberapa lantai. Puing-puing reruntuhan berserakan di lokasi kejadian dan sekitarnya.

"Saya berada di dalam gedung ketika ledakan terjadi. Kemudian terdengar boom, gedung runtuh," kata seorang warga yang selamat, Kushnoo Akhtar kepada kantor berita Reuters.Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar